Jarak dan waktu

Semangat pagi buat kamu disana, jarak Dan waktu memisahkan kita masalahnya jarak Dan waktu solusinya juga jarak Dan waktu..

Masihkah kamu sulit untuk dibangunkan pagi? Haruskah aku kesana membangunkanmu?? menyentuh kakimu, membiarkanmu terusik Dan akhirnya seuntai kata terucap, "hai kamu bangun, udah siang.. Begadang lagi tah?  Ayo bangun Malu sama orang orang yang ngeliatin kamu tidur Dari tadi, ayo bangun yuk jangan tidur disini.. "
Lalu, dengan mata setengah terpejam kamu pun bangun Dari tidurmu, bergelayut manja Dan merengek untuk kembali tidur..
Hanya saja itu tidak kamu lakukan lama, hanya dengan melihat ekspresi wajahku saja kamu akhirnya bangun Dan bergegas mandi, yah itu lah kamu..
Kusiapkan cemilan untuk sarapan pagi, meski aku tau Dari apa yang aku berikan Ada beberapa makanan yang kamu ga suka namun Terus kamu makan, atau mungkin dengan kamu berpamitan untuk ke belakang kamu membuangnya ah bisa saja seperti itu..
Kamu terlihat Begitu segar Dan siap beraktivitas, namun seperti biasa ditengah aktivitas yang berlangsung kamu berpamitan lagi Tak terlihat Dan ternyata kamu melanjutkan tidurmu, tidur yang terganggu, tidur yang tertunda..
Ah dasar kamu si tukang tidur!! Kali ini aku membiarkanmu, Dan kusiapkan cemilan lain untuk makan siangmu, sepertinya kamu belum sempat makan apapun selain yang kamu makan pagi itu, rasa lelah Begitu jelas tergambar saat tidurmu  ..

Hei apa yang sudah kamu lakukan? Kenapa kamu menyiksa dirimu seperti itu? Lihat lah wajahmu yang tidak berbohong bahwa betapa lelahnya dirimu, tidak bisakah kamu tidak bersikap sangat baik? Tidak bisakah kamu tidur istirahat Dan jangan memaksakan diri.. Acara sedang berlangsung Dan kamu pembuat acara kamu malah tidur, ?? Ah sangat tidak menyenangkan..  Hei bangun, mau berapa lama kamu tertidur? Ayo bangun. 

Mata yang terpejam itu perlahan terbuka, melihat sekeliling Dan nampak kaget melihat aku disampingmu, senyuman pun terukir menandakan keberadaanku tidak mengusikmu..
Kamu mendekatiku kembali bergelayut manja memintaku memijat kepalamu, sakitkah? Sedang tidak enak badankah kamu? Kecapean? Ah sudah kukatakan istirahat yang cukup manjakan diri itu dalam tidur. 

Kuberikan makanan itu untuk mengisi perutmu, tanpa banyak bicara Dan bertanya. Kamu pun menikmati makanan yang kuberi, sudah kuduga kamu pasti lapar jahat sekali membiarkan perutmu kelaparan, kenapa tidak bilang kenapa tidak menghubungiku untuk membelikanmu makanan yang kamu mau? Apa Karena kamu tau aku pasti Akan memberikan itu tanpa kamu minta..

Masihkah kamu seperti itu sekarang?? Sulit untuk bangun pagi atau justru sulit untuk tidur? Masihkah kamu menjadi seseorang yang dibalik layar?  Menjadi seorang konseptor Dan Tak banyak bicara..

Ah kamu, jarak Dan waktu.

Dalam sebaris rindu kuucapkan semangat pagi, pagi ini Begitu cerah semoga harimu Dan hariku pun sama cerahnya dengan pagi ini..

Berbahagialah..