Bride to be??

Berbicara soal pernikahan memang tidak semudah dalam angan, namun proses demi proses yang harus dilalui antara keinginan, harapan, kenyataan dan kemampuan.

Semakin dewasa maka kita semakin memberikan diskon terhadap pasangan kita kelak, dari yang tadi nya ada 50 kategori dikurangi menjadi 40, 30, 20, 10 bahkan hingga menjadi 3 kategori saja.

Pentingnya berkomunikasi, berbagi cerita, berbagi rasa susah dan senang. Tidak melulu tentang cinta, tidak juga tentang harta, namun tentang keterbukaan, rasa saling menguatkan, saling melengkapi.

Ada banyak pasangan dibelahan bumi ini, tidak sedikit yang menyembunyikan dan tidak mengumbar tentang apapun hal yang berkaitan dengan kehidupan pribadi, ini pun yang aku terapkan selama ini. Bukan karena ada hati yang dijaga, bukan karena ada orang ketiga, namun karena kehidupan pribadi bukan untuk konsumsi publik, silahkan jika kamu mau menunjukkan rasa dan lain hal dengan cara yang berbeda, namun ini aku. Aku yang kurang menyukai untuk menunjukkan apa apa yang menyangkut hal yang pribadi, apalagi dalam masa seperti ini.

Menuju halal, ceritanya..

Teman teman ku kebetulan akan menuju halal dalam waktu yang singkat, dari mulai proses beli ini itu kesana kemari mereka sampaikan lewat story di medsos mereka, apa yang mereka lakukan, kemana mereka pergi, barang apa yang dibeli, makanan apa yang dimakan, bahkan disaat berbeda pendapat mereka buka dipublik, saat diberi satu hadiah diumumkan dipublik, yah mungkin memang kehidupannya merupakan konsumsi publik.. Mungkin..

Bride to be

Menuju kepernikahan banyak hal yang terjadi diluar ekspektasi, ketika orang tua dahuku bilang ini itu pamali dan segala macem itu benar terjadi

Godaan dari sana sini, loh kenapa sih? Ya wajar toh ini agenda besar sekali seumur hidup disiapkan dengan melibatkan banyak orang banyak pihak banyak biaya dan banyak hal lain

Tidak heran ada banyak masukan, saran, bahkan kritikan dan tidak jarang banyak orang yang menggunakan kesempatan dalam kesempitan. 

Tidak sedikit yang membantu, dan tidak sedikit juga yang merusak.

Kepercayaan, transparansi, aduh itu tuh penting banget, banyaknya relasi juga ngaruh 

Hal yang juga memiliki pengaruh besar dan disepelekan yaitu gimana sikap kamu perlakuan kamu sehari hari kepada orang lain.

Suka ngebantuin gak? Sosialisasi dimasyarakatnya gimana? Kerjasamanya?

Ayo, itu ngaruh banget..
Semakin kamu baik tanpa pamrih semakin banyak rezeki yang datang dalam bentuk apapun. Keren ya, sikap yang kadang tidak disadari tidak disengaja itu yang justru bantu dan jadi investasi dimasa depan.

Kebukti kan arti sedekah diantaranya kaya gitu 

Rencana itu perlu, pematangan rencana, pemantapan, namun.. Jangan lupa, manusia hanya mampu berencana. Tetap ada yang maha segala yang lebih mampu menentukan mana yang terbaik untuk diri kamu.

Untuk calon calon manten, yang kuat yang sabar cobaan itu pasti ada aja, baik buruk, panjang pendek, tergantung sejauh mana diri menerima dan memberi.

Semoga semuanya diberikan kelancaran, dan menjadi keluarga yang samawa, bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga dan sekitar.

Jangan mudah menyerah dan memberikan keputusan disaat pikiranmu sendiri tak dapat kamu kenali 

Kiss kiss

Bride to be?? Bride to be?? Reviewed by Silva_ on 11:47:00 pm Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.