SIKLUS


Siapa mengira hal ini akan terjadi dengan sangat cepat. Hanya dalam kurun waktu 72 jam setelah aku menggumamkannya. Ku kira ini tidak akan terjadi lagi. Perputaran ini. Perasaan ini. Hal-hal yang terjadi kini.

Siklus.

Sepertinya aku memang terus berada dalam lingkaran ini. Lingkaran. Yang mengartikan aku tidak melakukan apapun, tidak melakukan bahkan bergerak ke luar dari lingkaran. Aku hanya mengulangnya dan berusaha memperbaiki, namun aku melupakan jika nyatanya aku masih belum terbebas dari lingkaran ini.

Lingkaran ini.

Seseorang pernah aku perjuangkan mati-matian, namun dia mengecewakan,. Seseorangpun pernah mati-matian memperjuangkan, namun aku yang mengecewakannya.

Aku ingin keluar dari zona ini. Pemberontakan itu sayangnya hanya ada dalam angan, aku bahkan belum melakukan apapun.

Untukmu yang saat ini sedang memperjuangkanku, akupun ingin bersama berjuang denganmu, memperjuangkan apapun yang sudah semestinya menjadi milik kita.

Jika, tuhan merestui dan akhirnya kita bersama itu merupakan suatu anugrah atas perjuangan yang telah kita lakukan.

Namun, jika pada nyatanya kita berpisah entah karena apapun, percayalah itu bukan benar-benar suatu perpisahan.

Pada akhirnya, lingkaran ini akan tetap pada tempatnya.

Aku tidak tau lagi harus mengungkapkan apa.

Berjuanglah.

Berjuanglah bersamaku

Bagi suka dukamu

Bagi deritamu

Biarkan aku jadi bagian dari perjuanganmu itu.


Bertahanlah kali ini...
SIKLUS SIKLUS  Reviewed by Silva_ on 3:36:00 pm Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.