Untukmu laki-laki yang diam-diam mendoakanku agar
tetap sendirian entah dengan alasan apa..
Aku tidak bermaksud untuk berburuk sangka pada
mahluk bernama laki-laki dari belahan manapun.
Hanya saja jika kebetulan ada dan membaca tulisan
ini, maukah kamu mengetahui fakta sebenarnya?
Kekuatan terbesar yang tiada bandingannya
menurutku itu kekuatan doa, doa yang
dipanjatkan dalam keadaan sadar, setiap ada kesempatan atau bahkan
mungkin dikhususkan disepertiga malam..
Bagaimana aku harus memanggilmu? Dengan sebutan
apa yang enak dibaca olehmu? Mas? Abang ? aa ? anything else?
Entahlah, mungkin belum waktunya untuk bertemu. Entah
itu denganmu atau bahkan dengan siapa. Bahkan bisa saja yang mendoakanku bukan
haanya kamu. Iya kan?
Diam-diam mendoakan agar aku tetap sendiri sambil
menunggu kamu berhasil dan akhirnya datang kemari meminangku. Atau diam-diam
mendoakan agar aku tetap sendiri sampai tidak ada satupun yang berhasil
termasuk kamu. Bisa saja seperti itu bukan? Dan kamu termasuk yang mana?
Mari kita ambil yang baiknya saja, yaang
didam-diam mendoakan agar tetap sendiri sembari menunggu kamu berhasil dan
datang kesini. Kamu ya kamu, yang saat
ini tengah berusaha mati-matian dalam diam, hanya berani menampakkan diri
dengan segala keberhasilan jerih payah yang bisa dibanggakan. Aku menghargai
semua itu, hanya saja bisakah jangan terlalu lama? Segeralah datang, cukup
berdiam diri tanpa melakukan apapun. Meskipun kekuatan doa tidak ada duanya
namun itu tidak ada artinya jika kamu tidak ada disini.
Untukmu laki laki yang diam diam mendoakanku agar tetap Sendirian
Reviewed by Silva_
on
2:28:00 pm
Rating:
No comments:
Post a Comment